AS mengirimkan senjata ke Irak untuk memerangi al-Qaeda, seperti disampaikan oleh pejabat kedua negara.
Mereka mengatakan sekitar 74 peluru kendali jenis Hellfire telah dikirimkan pekan lalu.
Pengiriman pesawat tanpa awak ScanEagles diperkirakan akan dilakukan tahun depan.
Pasukan Irak telah meluncurkan operasi untuk melawan militan al-Qaeda di provinsi Anbar, yang berbatasan dengan Suriah.
Dikirim secepatnya
Juru bicara Departemen Luar Negeri AS Jen Psaki pada Kamis (26/12) mengkonfirmasi pengiriman peluru kendali Hellfire dan mengatakan pesawat tanpa awak akan dikirimkan secepatnya.
"Amerika Serikat telah berkomitmen untuk mendukung Irak dalam perang melawan terorisme melalui Kerangka Perjanjian Strategis," kata Psaki, merujuk pada perjanjian antara dua negara pada 2008 lalu.
"Pengiriman peluru kendali Hellfire baru dilakukan dan pengiriman ScanEagles yang akan datang merupakan standar penjualan peralatan militer asing yang kita miliki bersama Irak untuk memperkuat stabilitas mereka untuk memberantas ancaman ini," tambah dia.
Peluru kendali dilaporkan digunakan oleh pasukan udara Irak di Anbar, dengan target tempat persembunyian atau kendaraan militan.
Al-Qaeda diyakini menghimpun kekuatan kelompok di Anbar, dengan sejumlah pejuang yang melintasi batas negara Irak dan Suriah.
PBB memperkirakan lebih dari 8.000 orang tewas dalam serangan di sejumlah wilayah di irak pada tahun ini. (BBC)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar