Jumat, 29 Januari 2016

Mengintip Pesawat Tempur Siluman F-3 Jepang


Foto-foto terbaru pesawat tempur generasi kelima Jepang, Advanced Technology Demonstrator – X (ATD-X) telah dirilis diinternet oleh Sankei Shimbun. Prototipe pertama dari pesawat tempur siluman masa depan F-3 Jepang telah dipamerkan hari ini, 28 Januari.


Sebuah prototipe pesawat tempur superioritas udara generasi ke-5 Jepang, Mitsubishi ATD-X Shinshin, akan melakukan penerbangan perdananya pada February.

Pesawat yang dikembangkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengembangan Teknis Departemen Pertahanan Jepang (Japanese Defense Ministry’s Technical Research and Development Institute -TRDI), akan menjalani taxi dan uji darat di pusat pengujian Mitsubishi Heavy Industries di Prefektur Aichi, sebelum diterbangkan ‘kemungkinan pada bulan Februari’.

Kuwait Beli 28 Jet Tempur Eurofighter


Kuwait diperkirakan akan menandatangani kesepakatan pembelian 28 pesawat Eurofighter pada 31 Januari 2016, ujar sumber di Departemen Pertahanan Italia kepada Defense News.

“Menteri Pertahanan Italia Roberta Pinotti telah diundang oleh Kuwait untuk menghadiri penandatanganan 28 pesawat Eurofighter pada hari Minggu di Kuwait,” kata sumber itu, Rabu, 27/1/2016.

Kuwait Beli 28 Jet Tempur Eurofighter

Italia, yang merupakan salah satu dari empat mitra industri pada program Eurofighter bersama Inggris, Spanyol dan Jerman, memimpin pemasaran pesawat ke Kuwait.

Dua pejabat senior militer Kuwait dikonfirmasi Defense News pada Rabu, mengatakan bahwa Menteri Pertahanan Khaled al-Jarrah al-Sabah akan menandatangani kontrak pembelian Eurofighter dengan Pinotti pada hari Minggu.

Selasa, 26 Januari 2016

Kecepatan Pesawat Tempur MiG-41 Akan Lampaui Kecepatan Rudal


Pesawat pencegat supercepat MiG-41 memang belum selesai dirancang oleh Biro Desain Pesawat Militer Mikoyan. Namun, rancangan akhir mungkin sudah akan siap dalam beberapa tahun mendatang, dengan jadwal diproduksi massal sebelum tahun 2025.



Memang banyak hal yang tidak diketahui tentang pesawat MiG-41, sama seperti proyek modern tingkat tinggi lainnya, yang selalu bersifat rahasia. Akan tetapi yang pasti, Biro Mikoyan telah bekerja pada desain pesawat pencegat jarak jauh ini berdasarkan rancangan MiG-31. Sejak tahun 2013, telah ada rencana untuk menggantikan pesawat tempur MiG-31 yang memasuki masa pensiun pada tahun 2028.

Meskipun MiG-31 menjadi salah satu pesawat militer tercepat yang ada saat ini, tetapi pada akhirnya harus ada yang lebih baru dan lebih maju dari pesawat tersebut.


MiG-31 Jatuh di Dekat Krasnoyarsk


Pesawat tempur MiG-31 jatuh tak jauh dari Krasnoyarsk. Demikian informasi tersebut dilaporkan Interfax, mengutip pernyataan yang disampaikan Kementerian Pertahanan Rusia.

MiG-31 Jatuh di Dekat Krasnoyarsk

Kementerian mengatakan bahwa kecelakaan itu terjadi selama penerbangan latihan di dekat kota Kansk, di luar daerah permukiman. Pilot pesawat dikabarkan berhasil selamat. Sementara, pesawat MiG-31 tersebut diketahui tak membawa perlengkapan tempur apa pun.

Senjata Elektronik Terbaru Buatan Rusia Siap Diekspor


Senjata elektronik (electronic warfare) Moskow-1, Krasukha-2, dan Krasukha-4 sudah siap diekspor ke luar negeri dan telah menerima surat spesifikasi teknis untuk keperluan ekspor. Seluruh kompleks senjata elektronik ini diramalkan akan menarik minat banyak negara yang memiliki angkatan bersenjata berteknologi tinggi.

Akibat meningkatnya jumlah konflik lokal di seluruh dunia, minat pembelian senjata elektronik buatan Rusia oleh calon pembeli asing pun turut meningkat secara signifikan. Demikian hal tersebut diutarakan perwakilan dari perusahaan Tekonologi Radio (KRET) yang merupakan produsen utama sistem senjata elektronik Rusia.


Kompleks Krasukha-4
Kompleks Krasukha-4

Menurut Wakil Pertama Direktur Umum KRET Igor Nasenkov, “Saat ini, KRET bersama dengan Rosoboronexport, sedang mengerjakan kontrak sistem senjata elektronik berbasis darat.” Menurut informasi yang ia sampaikan, sistem senjata elektronik yang dimaksud adalah kompleks Krasukha-2, Krasukha-4, dan Moskow-1.


Senin, 25 Januari 2016

India bangun pelacak satelit di Vietnam


India akan memasang sebuah pusat pelacakan satelit dan pencitraan di Vietnam selaan yang akan membuat Vietnam mendapatkan akses ke foto-foto dari satelit observasi bumi milik India yang mencakup wilayah itu, termasuk Tiongkok dan Laut Tiongkok Selatan, kata para pejabat India seperti dikutip Reuters.

Langkah yang akan membuat Beijing meradang ini bakal mempererat hubungan antara India dan Vietnam yang keduanya memiliki sengketa wilayah berkepanjangan dengan Tiongkok.


India bangun pelacak satelit di Vietnam

Kendati merupakan fasilitas sipil --satelit pengamatan bumi biasanya memiliki aplikasi pertanian, keilmuwan dan lingkungan--, para pakar keamanan mengatakan teknologi pencitraan yang lebih canggih akan membuat foto-foto yang dihasilkan bisa digunakan juga untuk tujuan-tujuan militer.

Hanoi secara khusus memburu teknologi maju intelijen, pengamatan dan pengintaian di tengah meningkatnya ketegangan dengan Tiongkok menyangkut Laut Tiongkok Selatan, kata mereka.


Serangan Udara Rusia di Suriah Tewaskan 63 Orang Termasuk Anak-anak


Serangan udara yang dilancarkan pesawat-pesawat tempur Rusia di sisi timur Suriah menyebabkan puluhan orang tewas. Data Syrian Observatory for Human Rights menyebutkan ada 63 orang tewas dalam serangan tersebut.

Berdasarkan informasi yang dilansir Reuters, Minggu (24/1/2016), sebanyak 9 orang korban tewas merupakan anak-anak.



Serangan Rusia di Khasman, sebuah kota di dekat Deir al-Zor, pada Sabtu (23/1) kemarin juga menelan puluhan korban tewas. Serangan dilakukan di antara serangan-serangan lain yang dilancarkan dalam 48 jam terakhir.


Sabtu, 23 Januari 2016

Kapal SSV Filipina Buatan PT. PAL Indonesia Mulai Melaut + FOTO


Setelah diresmikan oleh Menteri Pertahanan Filipina, 18/2/2016, kapal perang SSV Filipina mulai melakukan uji laut. Uji laut akan berlangsung dalam beberapa bulan, check and re-chek, hingga nantinya kapal perang SSV BRP Tarlac 601 buatan PT PAL Surabaya ini diserahkan ke Filipina pada Mei 2016. Kapal perang Filipina ini dilengkapi senjata : 76mm Oto Melara main guns dan 25mm automatic cannons.

 
Ada kabar dua negara Asean lainya tertarik untuk membeli kapal ini. Kapal SSV sangat berguna, untuk angkut pasukan, angkut kendaraan tempur, bawa helikopter, rumah sakit di laut dan berbagai misi lainnya, yang dibutuhkan oleh sejumlah militer di Asean.



Putin Terseret Kasus Pembunuhan Eks Agen KGB


London - Surat kabar Inggris menyambut baik hasil penyelidikan pembunuhan mantan agen KGB Alexander Letvinenko yang menyeret Presiden Rusia Vladimir Putin. Beberapa media Inggris bahkan menyebut Putin sebagai preman dalam ulasannya.

Putin Terseret Kasus Pembunuhan Eks Agen KGB

Litvinenko tewas selang 3 minggu usai diracun di hotel mewah Millennium Hotel, London tahun 2006 lalu. Teh hijau yang diminumnya ternyata dicampur radioaktif langka isotop polonium-210. Dia melarikan diri dari Rusia ke Inggris bersama keluarganya, sekitar enam tahun sebelumnya.

Hasil penyelidikan yang dipimpin hakim Inggris Robert Owen akhirnya dirilis pada Kamis (12/1) setelah sekian lama. Dalam laporannya, hakim Owen menyimpulkan pembunuhan Litvinenko sebagai bagian operasi intelijen Rusia yang mungkin disetujui oleh Nikolai Patrushev yang saat itu menjabat Kepala FSB, dinas intelijen Rusia setelah KGB, dan juga oleh Presiden Putin.


Menlu AS Akui Sejumlah Dana Iran Mungkin Dialirkan ke Teroris


Beberapa pihak mengkhawatirkan pencabutan sanksi internasional terhadap Iran, yang banyak dituding mendukung terorisme. Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry mengakui dana yang didapat Iran usai sanksi dicabut, bisa saja mengalir ke kelompok teroris.

Menlu AS Akui Sejumlah Dana Iran Mungkin Dialirkan ke Teroris

Pernyataan ini disampaikan Kerry dalam Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss, seperti dilansir AFP, Jumat (22/1/2016). Pekan lalu, AS mencabut sanksi ekonomi terhadap Iran sebagai bagian dari kesepakatan nuklir, di mana Iran bersedia membatasi program nuklirnya.

Ketika ditanya oleh media AS, CNBC, apakah sebagian atau sejumlah dana Iran yang kini tidak lagi diblokir usai sanksi nuklir dicabut akan dialirkan ke organisasi yang dikategorikan oleh AS sebagai teroris, Kerry mengakui kemungkinan itu.


Jumat, 22 Januari 2016

Singapura tahan 27 warga Bangladesh terkait ISIS dan Al-Qaidah


Sebanyak 27 pekerja pria asal Bangladesh di Singapura ditangkap tim keamanan Singapura, Internal Security Act (ISA). Investigasi itu menunjukkan mereka pendukung kelompok teror Al-Qaidah dan Negara Islam Irak Suriah (ISIS).

Sebagian dari mereka dinilai melancarkan sejumlah aksi teror lintas negara, namun tidak untuk menyerang Singapura, ungkap Menteri Dalam Negeri Singapura kemarin, Rabu (20/1).


Singapura tahan 27 warga Bangladesh terkait ISIS dan Al-Qaidah

Beberapa dari kelompok ini, bekerja di industri konstruksi di SIngapura. Dia sudah ditahan antara 16 November hingga 1 November tahun lalu.

Dari 27 orang tertangkap, 26 di antaranya adalah anggota kelompok yang dekat dengan studi keagamaan berpaham ekstrem yang mengajarkan sosok seorang radikal seperti Anwar al-Awlaki. Anwar sendiri dikenal sebagai seorang yang diduga kuat memiliki hubungan erat dengan militan Al-Qaidah, dia tewas dalam serangan pesawat tak berawak di Yaman pada September 2011.


Pasukan Komando AS Perangi ISIS di Suriah dan Irak


Menteri pertahanan AS Ash Carter,  Kamis (21/1/2016), mengatakan bahwa 200 pasukan komando Amerika yang kini berada di Irak dan Suriah melancarkan serangan terhadap target-target ISIS, "membunuh atau menangkap mereka di mana saja."


Carter mengatakan di kamp pelatihan bagi para perwira Perancis di Paris, "pasukan itu telah mengadakan kontak dengan pasukan-pasukan baru yang memiliki tujuan bersama, membuka jalur komunikasi dengan para pejuang setempat yang mampu dan bertekad kuat, dan menentukan target-target baru bagi serangan udara dan segala macam serangan lainnya."

Carter mengatakan bahwa di Irak, "Kami kini memiliki pasukan khusus yang sedang siap bekerja sama dengan pasukan Irak untuk melancarkan serangan mendadak jangka panjang, memburu target-target pejuang dan komandan ISIS, membunuh atau menangkap mereka di mana saja, serta target-target penting lainnya."


Kamis, 21 Januari 2016

Aksi Teror Taliban di Pakistan Mulai Bangkit Kmebali


Amerika Serikat dan pasukan koalisi saat ini tengah getol-getolnya menggempur kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Irak dan Suriah. Perhatian dunia internasional juga saat ini tertuju pada konflik Suriah yang sudah berlangsung sejak selama lima tahun.

Aksi Teror Taliban di Pakistan Mulai Bangkit Kmebali

Tapi ketika kemarin serangan pria bersenjata di Universitas Bacha Khan, Waziristan Utara, menewaskan 21 orang, kebanyakan mahasiswa, publik Internasional kembali diingatkan oleh kekerasan kelompok Taliban Pakistan (TTP).

Stasiun televisi CNN melaporkan, Rabu (20/1), komandan senior Taliban Umar Mansur awalnya mengklaim bertanggung jawab atas serangan di kampus itu. Namun faksi lain di tubuh Taliban Pakistan membantah serangan itu.


AS Tawarkan Bantuan Teknologi untuk Amankan Perbatasan Turki dari ISIS


Amerika Serikat meningkatkan upaya membantu Turki memperkuat perbatasan negara tersebut dengan Suriah. Untuk pertama kalinya, AS menawarkan bantuan teknologi kepada Turki demi mengamankan perbatasan.

AS Tawarkan Bantuan Teknologi untuk Amankan Perbatasan Turki dari ISIS

Beberapa bulan terakhir, AS dan Turki membahas bagaimana caranya menutup perbatasan rawan, yang membentang sepanjang 98 kilometer antara Turki dengan Suriah. Perbatasan itu selama ini menjadi jalan masuk dan keluar para petempur militan radikal Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).

ISIS menguasai sisi perbatasan Suriah. Disampaikan seorang pejabat senior AS, seperti dilansir Reuters, Kamis (21/1/2016), upaya mengamankan perbatasan semakin mendesak setelah serangan Paris pada November 2015 lalu. Beberapa pelaku penyerangan memanfaatkan perbatasan Suriah-Turki untuk bepergian antara wilayah ISIS dengan Eropa.


Rabu, 20 Januari 2016

Drone MQ-9 Reaper Bunuh Algojo ISIS


Kelompok  militan ISIS mengakui kematian salah satu anggotanya yang terkenal algojo sadis bernama Mohammed Emwazi yang dijuluki media Barat dengan "Jihadi John" dan kerap muncul pada beberapa video eksekusi penggal sejumlah sandera Barat yang ditawan ISIS.

November silam militer AS sebenarnya sudah mengumumkan kematian Jihadi John oleh sebuah pesawat tak berawak (drone).


Drone MQ-9 Reaper Bunuh Algojo ISIS

Namun seorang pejabat pertahanan AS menyatakan sebenarnya ada tiga drone --dua milik AS dan satu milik Inggris-- yang membunuh Jihadi John. Menurut pejabat itu, Jihadi John sedang bepergian di dalam ibu kota de facto ISIS, Raqaa, Suriah, dengan menumpang sebuah mobil.

Sang pejabat mengatakan mobil itu kemudian ditembak dan dihancurkan oleh peluru kendali "Hellfire" dari drone itu.


21 Orang Tewas dalam Serangan Pria Bersenjata di Kampus di Pakistan


Sedikitnya 21 orang tewas dalam sebuah serangan Taliban di sebuah Universitas di Pakistan barat laut, Rabu (20/1/2016) pagi waktu setempat.

Sejumlah saksi mengatakan, dua ledakan besar terjadi saat pasukan keamanan bergegas ke lokasi yang diselimuti asap tebal untuk menghentikan pertumpahan berdarah itu.


21 Orang Tewas dalam Serangan Pria Bersenjata di Kampus di Pakistan

Jumlah korban tewas meningkat cepat setelah orang-orang bersenjata itu menyerbu Universitas Bacha Khan di Charsadda, sekitar 50 kilometer dari kota Peshawar.

Peshawar merupakan ibu kota Provinsi Khyber Pakhtunkhwa. Daerah itu sering menjadi sasaran serangan militan. Tahun 2014, Taliban membantai 130 siswa sebuah sekolah di Peshawar.


Google Ingin Tenggelamkan ISIS ke Dark Web


Google tengah mengemban misi untuk memasukkan konten terkait militan radikal ISIS ke dalam dark web. Setidaknya, ini bisa menghambat penyebaran propaganda dan aktivitas perekrutan anggota baru kelompok radikal tersebut. 


Google Ingin Tenggelamkan ISIS ke Dark Web

Dark web adalah istilah untuk menyebut sisi gelap web yang tidak terjamah. Tidak sembarang orang bisa mengaksesnya, karena dibutuhkan kepiawaian khusus.

Jared Cohen, Director Google Ideas mengatakan, untuk memenangkan kembali teritori digital yang direbut kelompok ekstrimis, ketakutan akan penangkapan harus dimanfaatkan sebagai alat.

"Anggota kelompok ini harus belajar takut akan kemungkinan ditangkap ketika menggunakan internet untuk mempromosikan organisasi mereka," ujarnya seperti dikutip dari International Business Times, Rabu (20/1/2016).


Minggu, 17 Januari 2016

PBB punya panduan ciri-ciri calon pengebom bunuh diri


Bom bunuh diri, seperti di Kafe Starbucks, Gedung Cakrawala, Jakarta kemarin (14/1), yang menewaskan satu warga negara Kanada dan pelaku, berisiko menimbulkan lebih banyak korban seandainya peledak berjenis high explosive.

Aksi teror dengan cara mati mengajak orang lain ini sangat populer selama tiga dekade terakhir. Nyaris di semua benua, jenis terorisme bom bunuh diri pernah terjadi. Tentu saja, siapapun bisa berpeluang menjadi korban kenekatan teroris.


PBB punya panduan ciri-ciri calon pengebom bunuh diri

Tapi, pakar terorisme ternyata berhasil mengumpulkan ciri-ciri umum yang menandai calon pengebom bunuh diri dari pelbagai insiden. Panduan ini kemudian dikompilasi oleh Departemen Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Organisasi internasional ini menyebar brosur cara mengenali pelaku bom bunuh diri untuk melindungi pegawainya di negara-negara rawan konflik.


Sabtu, 16 Januari 2016

Teror Bom Jakarta dan Kembalinya Para Teroris Asia Tenggara


Teror bom yang melanda Jakarta dinilai mengkonfirmasi ketakutan terburuk negara-negara Asia Tenggara. Hal ditambah banyaknya warga Asia Tenggara yang pulang usai bertempur bersama Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) dan siap melakukan serangan di negara asalnya.


"Kita tahu bahwa mereka (ISIS) memiliki keinginan untuk mendeklarasikan sebuah provinsi di kawasan ini dan ada beberapa kelompok di kawasan... yang telah menyatakan sumpah setia kepada mereka," sebut pakar militan Asia Tenggara dari Nanyang Technological University di Singapura, Kumar Ramakrishna, seperti dilansir AFP, Jumat (15/1/2016).

"Ancaman para petempur dari Asia Tenggara yang pulang usai diradikalisasi di wilayah Irak maupun Suriah menjadi faktor kekhawatiran lain, bersama dengan kemungkinan pelaku serangan yang diradikalisasi sendiri," imbuhnya.


Sanksi Internasional Atas Program Nuklir Iran Segera Dicabut


Sanksi-sanksi internasional yang selama ini diterapkan terhadap Iran terkait program nuklirnya, akan dicabut hari Sabtu ini. Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif menyampaikan hal itu dan menyebutnya sebagai "hari baik bagi rakyat Iran".

Sanksi Internasional Atas Program Nuklir Iran Segera Dicabut

"Ini hari baik bagi rakyat Iran... dan juga hari baik bagi wilayah ini. Sanksi-sanksi akan dicabut hari ini," ujar Zarif kepada para wartawan di Wina, Austria seperti dikutip kantor berita Iran, ISNA dan dilansir AFP, Sabtu (16/1/2016).


Tersangka ISIS di Malaysia Mengaku Rencanakan Bom Bunuh Diri


Seorang tersangka militan ISIS ditangkap di Kuala Lumpur, Malaysia. Pria muda itu mengaku berencana melakukan serangan bom bunuh diri di negeri Jiran tersebut. Polisi telah menemukan beberapa senjata dan dokumen terkait ISIS di kediaman pria itu.

Tersangka ISIS di Malaysia Mengaku Rencanakan Bom Bunuh Diri

Kepala kepolisian Malaysia, Inspektur Jenderal Polisi Khalid Abu Bakar mengatakan, pria berumur 28 tahun itu mengaku siap menjadi pengebom bunuh diri. Dia tinggal menunggu perintah dari anggota ISIS di Suriah sebelum melakukan aksinya itu di Malaysia. Pria yang tak disebutkan namanya itu dibekuk pada Jumat, 15 Januari kemarin di sebuah stasiun kereta di Kuala Lumpur.

"Tersangka mengaku bahwa dirinya telah merencanakan serangan bunuh diri di Malaysia dan sedang menunggu instruksi dari seorang anggota ISIS di Suriah," tutur Khalid seperti dilansir kantor berita AFP, Sabtu (16/1/2016).


Kamis, 14 Januari 2016

Iran bebaskan sepuluh marinir Amerika yang ditahan


Otoritas Iran akhirnya membebaskan 10 personel militer Amerika Serikat yang sempat ditahan, usai kapalnya masuk perairan negara tersebut. Insiden ini sempat dikhawatirkan memicu ketegangan baru antara Iran dengan AS.

Iran bebaskan sepuluh marinir Amerika yang ditahan

Seperti dilansir AFP, Rabu (13/1/2016), insiden ini berawal ketika dua kapal patroli milik Angkatan Laut AS yang membawa 10 personel militer AS masuk ke perairan Iran pada Selasa (12/1) malam waktu setempat. Garda Revolusioner Iran lantas menahan 10 personel militer AS yang terdiri atas 9 personel pria dan satu personel wanita.

Pihak AS lantas menghubungi Iran untuk membahas hal ini. Otoritas AS menyatakan Iran telah berjanji untuk segera membebaskan 10 personel militernya. Namun dalam pernyataan terpisah, otoritas Iran menyatakan kapal patroli AS itu telah melanggar wilayahnya dan meminta mereka minta maaf.


Rabu, 13 Januari 2016

2 Kapal Angkatan Laut Amerika Serikat Ditahan Iran


Dua kapal milik Angkatan Laut Amerika Serikat saat ini berada dalam tahanan Iran. Namun, Iran sudah memastikan bahwa awak dari kedua kapal itu akan dikembalikan.

2 Kapal Angkatan Laut Amerika Serikat Ditahan Iran

"Kami kehilangan kontak dengan 2 kapal kecil milik Angkatan Laut yang berangkat dari Kuwait menuju Bahrain," kata seorang pejabat AS di Pentagon yang tidak disebutkan namanya. Demikian dilansir Reuters, Rabu (13/1/2016).

Pentagon berkomunikasi dengan pemerintah Iran. Pihak Iran kemudian memberikan informasi terkait keselamatan dan kondisi para awak kapal.


Istambul Turki diguncang Bom


Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki Moon mengecam keras serangan bom bunuh diri di Istanbul, Turki. Sekjen Ban menyebut serangan itu sebagai kejahatan keji dan menyerukan agar pelakunya diadili.

Istambul Turki di guncang BOM

Sejauh ini, otoritas Turki memastikan 10 orang tewas, yang sebagian besar merupakan warga negara Jerman. Pelaku di balik bom bunuh diri di distrik wisata Sultanahmet itu diidentifikasi sebagai warga negara Suriah yang berusia 28 tahun.

"Kejahatan keji ini menargetkan jantung distrik wisata Istanbul, yang dilaporkan merenggut 10 nyawa dan melukai sedikitnya 15 orang lainnya," ucap Sekjen Ban dalam pernyataannya, seperti dilansir AFP, Rabu (13/1/2016).


Selasa, 12 Januari 2016

Korea Utara Tahan seorang pria yang diduga Intelijen Amerika Serikat


Saluran televisi berita CNN hari Senin (11/1/2016) melaporkan bahwa Pemerintah Korea Utara telah menahan seorang pria warga negara Amerika yang dicurigai melakukan tindakan mata-mata.


Korea Utara Tahan seorang pria yang diduga Intelijen Amerika Serikat

Menurut CNN, seorang pria yang diidentifikasi bernama Kim Dong Chul ditahan oleh Pemerintah Pyongyang dan pihak berwajib telah menuduhnya terlibat dalam spionase dan mencuri rahasia negara.

CNN mengatakan, Kim yang berusia 60 tahun itu pernah tinggal di China bertahun-tahun, tetapi juga pernah tinggal di Fairfax, Virginia. Kalau dikukuhkan, dia akan menjadi warga pertama Amerika yang ditahan sejak Korea Utara membebaskan tiga warga negara Amerika tahun 2014.


Senin, 11 Januari 2016

Rumah Sakit Indonesia pererat hubungan RI-Palestina


Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan pembangunan Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina, bertujuan untuk memperat hubungan antara kedua negara tersebut.

"Ini sangat penting bagi kedua negara, yakni momentum dan simbol kerja sama antara masyarakat Indonesia dan Palestina, persahabatan antara Indonesia dan Palestina karena Palestina selalu ada di hati kita," kata Wapres saat menghadiri penyerahan secara simbolis Rumah Sakit Indonesia di Gaza di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Sabtu malam.


Rumah Sakit Indonesia pererat hubungan RI-Palestina

Setelah peresmian RS Indonesia di Gaza oleh Menteri Kesehatan Palestina Hani Abdeen pada 27 Desember 2015, Wapres berharap rumah sakit tersebut dapat dijalankan oleh tenaga medis Palestina.


Minggu, 10 Januari 2016

Korea Utara Sukses Tembakkan Rudal Balistik dari Kapal Selam


Korea Utara (Korut) merilis sebuah video yang menunjukkan klaim bahwa rezim Kim Jong-un berhasil menembakkan rudal balistik dari kapal selam dalam sebuah uji coba. Klaim ini muncul beberapa hari setelah Pyongyang mengaku berhasil menguji coba miniatur bom hidrogen yang menyebabkan gempa 5,1 skala richter (SR).

Korea Utara Sukses Tembakkan Rudal Balistik dari Kapal Selam

Meski video itu baru dirilis, namun uji coba rudal balistik dari kapal selam itu diduga dilakukan bulan lalu. Dalam video yang ditayangkan Korean Central Television, menunjukkan bahwa peluncuran rudal balistik dari kapal selam itu berlangsung pada 21 Desember 2015.

Pemimpin Korut, Kim Jong-un mengamati langsung peluncuran rudal balistik dari kapal selam itu. Rudal balistik yang diluncurkan diduga rudal KN-11 yang saat ini dikembangkan oleh Korut.
 


NATO : Jet Rusia Bermanuver Dekat Perbatasan Turki


Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg mengaku kesal dengan manuver yang dilakukan jet Rusia di sekitar perbatasan Turki. Menurutnya, hal tersebut adalah sesuatu yang sangat berbahaya.

Jet Rusia Bermanuver Dekat Perbatasan Turki

Militer Turki dilaporkan mendeteksi jet tempur Rusia melakukan manuver di perbatasan mereka. Manuver ini terjadi hanya sehari setelah jet tempur Rusia terdeteksi memasuki wilayah udara Turki, yang menurut Rusia dilakukan secara tidak sengaja.

Dengan adanya manuver terbaru ini, Stoltenberg merasa apa yang dilakukan Rusia beberapa waktu bukanlah sebuah kebetulan, namun memang disengaja.
 


Turki Bangun Kapal Serbu Amfibi Serbaguna Terbesar


Turki mulai membangun kapal serbu amfibi serbaguna terbesar dalam sejarah Angkatan Laut negara itu. Pembangunan kapal serbu amfibi itu akan rampung pada 2021.

Kapal serbu amfibi itu diberi nama TCG Anatolia atau TCG Anatolia. Pembangunan kapal amfibi itu pertama kali dilaporkan surat kabar Milliyet.



Kapal ini sedang dibangun di galangan kapal Sedef di Istanbul. Menurut laporan media Turki, kapal itu dibangun dengan panjang 225 meter dan lebar 32 meter. Beratnya direncanakan mencapai 28 ribu ton saat terisi penuh.
 


Rusia Uji Coba Satelit Peringatan Dini Rudal Balistik Generasi Baru


Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan Moskow akan mengorbitkan satelit peringatan dini rudal balistik generasi baru pada tahun 2016. Satelit generasi baru ini mempunyai kemampuan mengetahui serangan rudal balistik yang diluncurkan dari belahan dunia manapun.

Rusia Uji Coba Satelit Peringatan Dini Rudal Balistik Generasi Baru

Satelit EKS-1, satelit pertama berbasis sistem peringatan rudal balistik terpadu yang diluncurkan pada akhir tahun lalu, saat ini sedang menjalani uji coba di orbit oleh Angkatan Udara Rusia, seperti dikutip dari laman Sputniknews, Jumat (8/1/2016).

Satelit peringatan dini generasi terbaru ini diyakini mempunyai kemampuan mengidentifikasi rudal balistik yang diluncurkan dengan mendeteksi mesin mereka menggunakan sinar infra merah.


Sabtu, 09 Januari 2016

Rusia gunakan Tank Uran-9 untuk lawan robot Bom buatan ISIS


Kelompok militan ISIS di Suriah dilaporkan telah mengembangkan mobil bom bunuh diri yang dapat dikontrol dari jarak jauh.
Sky News, Rabu (6/1) mengabarkan dalam laporan eksklusifnya, bahwa ISIS telah mampu menciptakan robot bom tersebut dan memperbaharui misil-misil usang.


Rusia gunakan Tank Uran-9 untuk lawan robot Bom buatan ISIS

Bersamaan dengan momen itu, Rusia yang semakin terlibat dalam konflik Suriah juga mengeluarkan senjata baru mereka melalui media sosial terutama Youtube.

Senjata robot yang dikeluarkan adalah Uran-9 sebuah tank tak berawak yang mempunyai kemampuan layaknya tank tempur plus pertahanan udara.


Erdogan Klaim Telah Membunuh 18 Anggota ISIS


Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengklaim tentaranya sudah berhasil membunuh 18 anggota ISIS baru-baru ini. Sebelumnya, anggota ISIS sempat melancarkan serangan pada sebuah kamp yang digunakan melatih pejuang Irak di luar kota Mosul.

Erdogan mengatakan pasukan Turki menggunakan kamp Bashiqa di luar Mosul untuk melatih pejuang lokal Irak. Tujuan pelatihan itu supaya bisa kembali merebut kota tersebut dari tangan ISIS.


Erdogan Klaim Telah Membunuh 18 Anggota ISIS

"18 anggota ISIS yang ingin menyusup ke Bashiqa telah diamankan. Tidak ada satupun tentara kami yang mengalami luka-luka,"ujarnya seperti dilansir dari AFP, baru-baru ini.

Hingga kini masih simpang siur jenis serangan seperti apa yang dilakukan kelompok ISIS. Tetapi Erdogan mengatakan pasukan Turki tidak akan pantang mundur untuk menghentikan segala jenis serangan yang dilakukan ISIS.


Pemerintah Indonesia Kirim Utusan khusus konflik Arab-Iran


Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada pekan depan segera mengirimkan utusan khusus merespon konflik dan memanasnya hubungan Arab Saudi dan Iran.

"Ya, saya minggu depan akan kirim utusan khusus untuk ke Iran dan Saudi. Kemenlu, tapi sebagai utusan khusus nanti saya sampaikan setelah akan berangkat, tapi secepatnya mungkin berangkat hari Senin, Selasa atau bisa lebih cepat, tapi saya minta secepatnya juga," kata Presiden Jokowi di Istana Negara Jakarta, Jumat.


Pemerintah Indonesia Kirim Utusan khusus konflik Arab-Iran
Menurut Presiden, merupakan hal yang mendesak dan sangat penting saat ini untuk mengirimkan utusan khusus sehingga tidak ada pembicaraan yang bersifat langsung.

Sebab arahnya ke depan, menurut Presiden, salah satunya Indonesia akan menawarkan diri menjadi mediator dalam ketegangan Arab Saudi dan Iran.


Jumat, 08 Januari 2016

Amerika Serikat Desak China Akhiri Bisnis dengan Korea Utara


Amerika Serikat mendesak China mengakhiri "bisnis seperti biasa" dengan sekutunya, Korea Utara, setelah Pyongyang menantang kekuatan dunia dengan mengklaim telah meluncurkan uji coba bom hidrogen.

Menteri Luar Negeri AS, John Kerry menyatakan dia mempaparkan hal tersebut dengan jelas dalam pembicaraan melalui telepon dengan Menteri Luar Negeri China Wang Yi. Kerry mengungkapkan bahwa pendekatan China kepada Korea Utara belum berhasil.


Amerika Serikat Desak China Akhiri Bisnis dengan Korea Utara

"China memiliki pendekatan tertentu yang ingin mereka lakukan [terhadap Korut]. Kami setuju dan menghormati mereka dan memberi mereka ruang untuk melaksanakannya. Hari ini, saya bercakap dengan China, dan menjelaskan bahwa [pendekatan] itu belum berhasil dan kita tidak dapat melanjutkan bisnis seperti biasa," kata Kerry, Kamis (7/1).


Juru Bicara ISIS Terluka Akibat Serangan Udara


Pernyataan militer Irak melaporkan bahwa juru bicara kelompok militan ISIS, Abu Muhammad al-Adnani terluka dalam serangan udara di provinsi Anbar, sebelah barat Irak.

"Ada laporan bahwa teroris Abu Muhammad al-Adnani, juru bicara Daesh (ISIS) terluka dalam serangan udara di wilayah Barwana dikonfirmasi," bunyi pernyataan dari militer Irak, Kamis (7/1), dikutip dari Reuters. 


Juru Bicara ISIS Terluka Akibat Serangan Udara

Adnani kehilangan "banyak darah" dalam serangan yang diluncurkan beberapa hari yang lalu. Adnani kemudian dipindahkan ke kota Mosul, wilayah yang diklaim sebagai ibu kota ISIS di Irak.

Menurut koalisi pimpinan AS, Lebih dari 100 pejuang ISIS tewas di dan sekitar Barwana pekan ini akibat serangan udara yang ditujukan untuk membantu tentara Irak mengusir militan di dekat kota Haditha.


Kamis, 07 Januari 2016

Jepang : Tak Ada Radiasi Setelah Uji Coba Nuklir Korea Utara


Jepang, Kamis (7/1/2016), mengatakan bahwa tidak ada perubahan tingkat radiasi di wilayahnya, menyusul klaim Korea Utara sehari sebelumnya soal uji coba bom hidrogen.

Jepang : Tak Ada Radiasi Setelah Uji Coba Nuklir Korea Utara

Kekhawatiran melanda Jepang terkait potensi radiasi bisa menyebar melintasi laut dari Korea Utara setiap kali negara itu melakukan uji coba nuklir bawah tanah. Namun, selama ini, belum pernah ada radiasi yang terlacak mencapai negara itu setelah tiga kali uji coba nuklir Korea Utara sebelumnya.

Jepang sangat sensitif terhadap uji coba nuklir dan rudal Korea Utara saat angin bertiup dari Semenanjung Korea menuju Jepang dan roket balistik Pyongyang sudah pernah terbang di atas Jepang sebelum jatuh di Samudra Pasifik.


Rabu, 06 Januari 2016

Milisi Bersenjata Duduki Gedung Federal Oregon


Kelompok bersenjata yang menduduki Pusat Satwa Liar milik pemerintah Federal di negara bagian Oregon sejak Sabtu (2/1/2016) mengatakan, kelompoknya berencana tinggal di gedung itu untuk waktu yang tidak menentu.

Dwight Hammond dan anak laki-lakinya, Steven mengaku mereka membakar lahan itu, tetapi mengatakan mereka berusaha membakar tanaman liar di lahan mereka sendiri dan tanpa disengaja kobaran api meluas ke lahan milik federal.


Milisi Bersenjata Duduki Gedung Federal Oregon
Ammon Bundy, tengah, salah satu anak peternak Nevada, Cliven Bundy, berjalan setelah berbicara dengan wartawan di kantor pusat Malheur National Wildlife Refuge, 4 Januari 2016, dekat Burns, Oregon.

Keduanya masing-masing telah menjalani hukuman penjara beberapa bulan karena membakar lahan itu, tetapi hari Senin, hakim memerintahkan mereka dipenjarakan kembali dan menjalani hukuman penjara 4 tahun lagi, dengan dalih bahwa vonis sebelumnya tidak cukup menurut hukum Federal.

"Saya akan dipenjara 5 tahun karena membakar lahan seluas 51,4 hektar? Itu terkesan keterlaluan," kata Hammond.


Korea Utara Sukes Uji Coba Bom Hidrogen Pertama


Korea Utara (Korut) mengumumkan telah berhasil melakukan uji coba bom hidrogen untuk pertama kalinya. Pengumuman mengejutkan Korut ini membuat berang pemerintah Korea Selatan (Korsel).

Mengecam keras uji coba nuklir itu, Korsel bersumpah akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menghukum negara tetangga rivalnya itu.


Korea Utara Sukes Uji Coba Bom Hidrogen Pertama

"Kami mengecam keras Korut yang melakukan uji coba nuklir keempat, yang merupakan pelanggaran terang-terangan resolusi Dewan Keamanan PBB, meskipun adanya peringatan berulang kali dari kami dan komunitas internasional," demikian statemen pemerintah Korsel yang dibacakan di stasiun televisi oleh kepala Dewan Keamanan Nasional (NSC) seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (6/1/2016).


Senin, 04 Januari 2016

Rusia Nyatakan Siap Jadi Penengah Konflik Arab Saudi dan Iran


Rusia menyatakan siap menjadi penengah untuk menyelesaikan pertikaian antara Arab Saudi dengan Iran. Ini setelah otoritas Saudi memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran.

"Rusia siap bertugas sebagai penengah antara Riyadh (Saudi) dan Teheran (Iran)," ucap seorang sumber dari kalangan Kementerian Luar Negeri Rusia kepada AFP, Senin (4/1/2016).




Seorang sumber dari kalangan diplomatik Rusia lainnya, seperti dikutip kantor berita TASS, menuturkan bahwa Rusia siap menjamu Menteri Luar Negeri Arab Saudi Adel al-Jubeir dan juga Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif untuk menggelar dialog.

"Jika mitra kami Arab Saudi dan Iran menunjukkan kesiapan dan keinginan (untuk bertemu), inisiatif kami akan tetap tersedia," sebut sumber tersebut.


Minggu, 03 Januari 2016

Robot Rusia Akan Lindungi Senjata Nuklir dan Luncurkan Misil Balistik


Pada 17 Desember lalu, Komandan Pasukan Misil Strategis Rusia Sergei Karakaev menyampaikan pada jurnalis bahwa sistem robot dalam pasukan semacam itu akan mampu menyediakan solusi untuk berbagai tantangan: dari menjalankan segala jenis pengintaian di area divisi misil hingga membantu tentara.

Robot Rusia Akan Lindungi Senjata Nuklir dan Luncurkan Misil Balistik

Selain itu, Karakaev tak mengelak bahwa 'pelindung' Yars dan Topol akan dikembangkan sebagai bagian dari proyek yang sudah mulai dikerjakan untuk membangun sistem misil potensial. Intinya, ini adalah proyek yang penting, yang akan membuat para 'pelindung' tentara ditempatkan ke sistem baru yang dirancang mampu meluncurkan misil balistik.


Kim Jong Un: Korea Selatan Sebabkan Ketegangan


Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menyalahkan Korea Selatan terkait rasa saling tidak percaya yang meningkat antara kedua negara yang bersaing ini.

“Korea Selatan secara sepihak membuat penyatuan kembali sebagai dalam agenda dan juga berperan dalam peningkatan rasa saling tidak percaya serta konflik diantara kedua negara,” kata Kim dalam pidato Tahun baru Jumat (1/1), yang merupakan pidato keempat sejak menjadi pemimpin Korea Utara pada 2011.


Korea Selatan Sebabkan Ketegangan

Pidato sepanjang 30 menit yang disiarkan oleh televisi Korea Utara itu menggarisbawahi rasa curiga Korea Utara terhadap kebijakan Korea Selatan untuk menyatukan kembali kedua negara.

Dalam pidato tahun lalu, Kim mengatakan terbuka dengan rencana pertemuan tinggat tinggi dengan Seoul, tetapi ketegangan yang merebak pada Agustus lalu setelah terjadi ledakan ranjau di perbatasan kedua negara melukai dua tentara Korea Selatan.


China Isyaratkan akan Ikut Perang Melawan Terorisme


Kementerian Pertahanan China membuka kemungkinan pengerahan pasukannya untuk memerangi terorisme di luar negeri setelah mengeluarkan pernyataan bahwa setiap misi kontraterorisme angkatan bersenjata negara itu harus menghormati piagam PBB dan kedaulatan negara bersangkutan.

China Isyaratkan akan Ikut Perang Melawan Terorisme

Undang-undang antiterorisme China yang baru diloloskan akhir minggu ini mengijinkan pengerahan militer negara itu dikerahkan ke luar negeri dalam operasi kontraterorisme.

Meski demokian para pakar mengatakan China menghadapi masalah besar di sektor praktis dan diplomatis jika akan mengerahkan pasukannya di luar negeri.

China sendiri mengatakan menghadapi ancaman militan dari Timur Tengah yang diklaim berasal dari wilayah Xinjiang, dan juga kelompok Islamis yang berada di wilayah itu.


Kitab Suci Nazi Bebas Dijualbelikan Bulan ini


Buku fenomenal yang dijadikan sebagai sumber ideologi dan manifesto Nazi pimpinan Adolf Hitler, Mein Kampf atau yang dalam terjemahan Indonesia berarti “Perjuangan Ku”, akhirnya diperjualbelikan bebas di Jerman.

Kitab Suci Nazi Bebas Dijualbelikan Bulan ini

Rencananya, seperti diberitakan CNN, pekan depan buku yang sempat menjadi tabu bagi bangsa Jerman itu bisa didapatkan di toko-toko buku, atas prakarsa Institut Sejarah Kontemporer Jerman. Harganya mencapai Rp 800 ribu.

Penjualan bebas ini merupakan pertama kalinya dilakukan negara itu selepas Perang dunia Kedua. Buku suci bagi para penggila Nazi ini, pertama kali dicetak pada 1925. Hari itu merupakan delapan tahun sebelum Hitler sang diktator berkuasa.


Erdogan: Turki Butuh Israel


Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyatakan negaranya butuh Israel. Padahal, sebagaimana diketahui, selama ini Turki sering membuat pernyataan panas yang ditujukan ke Negara Yahudi itu.

Sebagaimana dilansir AFP, Sabtu (2/1/2016), Erdogan mengakui negaranya butuh Israel dan dua negara ini akan mencari cara pembahasan normalisasi hubungan bilateralnya.


Turki Butuh Israel

"Israel butuh negara seperti Turki dalam kawasan ini. Dan kami juga harus mengakui bahwa kami butuh Israel. Ini kenyataan dalam kawasan ini," kata Erdogan kepada wartawan.

Atmosfer hubungan Turki-Israel telah bertransformasi sejak kedua negara membuat kemajuan dalam pembicaraan rahasia untuk menjalin hubungan baik (rapprochement), sebulan lampau.


Mengapa ISIS Tidak Bela Palestina


Ulama masih terpecah dalam memandang fenomena ISIS yang meresahkan.

Dream - Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) mendesak pengurus untuk segera mengambil sikap terkait gerakan ekstrim Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) yang berkembang dewasa ini. Tak cuma ISIS, gerakan radikal lain juga menjadi perhatian , salah satunya . Gerakan ini dinilai telah berlebihan menebarkan kerusakan.


Mengapa ISIS Tidak Bela Palestina

"Aspirasi dari anggota cukup kuat dan desakan agar rapat pleno untuk membahas ISIS dan gerakan-gerakan radikal lain," jelas Ketua Dewan Pertimbangan MUI Din Syamsuddin di kantor MUI Pusat, Jakarta, Kamis, 26 November 2015.

Din mengatakan, desakan ini muncul lantaran sebagian anggota Dewan Pertimbangan MUI memiliki kesamaan pandangan dalam melihat fenomena ISIS.