Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan Moskow akan mengorbitkan satelit peringatan dini rudal balistik generasi baru pada tahun 2016. Satelit generasi baru ini mempunyai kemampuan mengetahui serangan rudal balistik yang diluncurkan dari belahan dunia manapun.
Satelit EKS-1, satelit pertama berbasis sistem peringatan rudal balistik terpadu yang diluncurkan pada akhir tahun lalu, saat ini sedang menjalani uji coba di orbit oleh Angkatan Udara Rusia, seperti dikutip dari laman Sputniknews, Jumat (8/1/2016).
Satelit peringatan dini generasi terbaru ini diyakini mempunyai kemampuan mengidentifikasi rudal balistik yang diluncurkan dengan mendeteksi mesin mereka menggunakan sinar infra merah.
Rusia sendiri telah membangun stasiun satelit peringatan dini pertama di wilayah Altay dan telah lulus uji coba. Rencananya, Rusia juga akan membangun stasiun serupa di Leningrad, Irkutsk, Kaliningrad dan Krasnodar.
Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu, pada Oktober tahun lalu mengatakan bahwa Rusia telah memulai pengembangan jaringan terpadu yang baru untuk mendeteksi peluncuran rudal balistik. Sistem ini akan menggantikan sistem peringatan dini rudal balistik buatan Soviet. Jaringan terpadu ini akan memiliki satelit generasi terbaru, stasiun pemantau di darat yang baru dan jaringan komputer canggih. (Sindo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar