Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (REUTERS/Baz Ratner ) |
Pernyataan itu menyusul pembicaraan yang diketuai Netanyahu di kementerian pertahanan untuk membahas respon terhadap langkah yang bisa membuka jalan bagi Palestina untuk menuntut para pejabat Israel atas tuduhan kejahatan perang.
Presiden Palestina Mahmud Abbas, yang memimpin pemerintah Otonomi Palestina, Rabu menandatangani permintaan itu yang lama diperdebatkan, sehingga memicu kecaman keras dari kedua pihak Israel dan sekutu AS.
Peringkat PBB Palestina ditingkatkan dari entitas pengamat menjadi Negara pengamat pada tahun 2012, membuka kemungkinan bagi mereka untuk bergabung dengan ICC dan sejumlah organisasi internasional lainnya. (Antara)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar