Sebuah pesawat militer Iraq jatuh di dekat kota Kirkuk, setelah melakukan penerbangan dalam misi pengintaian. Setidaknya tiga orang awak pesawat hilang atas insiden tersebut.
Seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (16/3/2016) malam, salah seorang petinggi militer Iraq mengatakan penyebab jatuhnya pesawat militer itu dikarenakan adanya masalah teknis pada bagian mesin. "Masalah teknis," ujarnya.
Sementara itu, dalam sebuah pernyataan di Twitter, ISIS mengklaim telah menembak jatuh sebuah pesawat militer dengan artileri anti-pesawat dan menewaskan lima orang awaknya. Dikabarkan pula bahwa ada aksi pemboman di jalankan terhadap kota Hawijah, kubu para pejuang jihad di provinsi Kirkuk.
Menurut sumber militer Iraq, pihak berwenang telah meluncurkan misi pencarian untuk para korban atas insiden Cessna 208 yang jatuh di dekat desa Kirkuk, atau 220 Km (135 mil) sebelah utara Kota Baghdad.
Sebelumnya, ISIS juga pernah menembak jatuh sebuah helikopter militer Iraq pada 17 Februari dan menewaskan dua awak. Sedangkan dua hari sebelumnya, helikopter Mi-17 jatuh di selatan Baghdad karena "masalah teknis", menewaskan sembilan orang. (Detik)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar