Amerika Serikat telah menggelarkan setengah lusin jet tempur F-16 di
sebuah pangkalan udara di Turki untuk membantu operasi melawan ISIS,
kata misi AS untuk NATO seperti dikutip AFP.
"Enam F-16 Fighting
Falcons Angkatan Udara Amerika Serikat digelarkan di Pangkalan Udarar
Incirlik, Turki, untuk mendukung perang melawan ISIL," cuit misi AS ini
dalam Twitter menyebut ISIS dalam akronim lain ISIL.
AS sudah menggunakan pesawat-pesawat tak berawak (drone) dari Incirlik untuk menyerang posisi-posisi ISIS di Suriah untuk membantu kampanye udara Turki melawan ISIS.
"Sekitar
09.00 GMT (16.00 WIB), Angkatan Udara AS telah menggelarkan detasemen
kecil terdiri dari enam F-16 Fighting Falcon, perangkat pendukung dan
sekitar 300 personel di Pangkalan Udara Incirlik, Turki, sebagai
dukungan bagi Operation Inherent Resolve," kata Komando Eropa AS dalam keterangan persnya.
"Detasemen
ini berasal dari Wing Tempur Ke-31 yang berpangkalan di Pangkalan Udara
Aviano, Italia. Ini mengikuti keputusan Turki yang menjadi pangkalan
bagi penggelaran pesawat tempur AS guna melancarkan operasi
kontra-ISIS."
Turki, anggota koalisi internasional pimpinan AS,
meningkatkan aksinya melawan ISIS setelah bom mematikan mengguncang
sebuah kota di perbatasan Turki-Suriah Juli lalu.
Menurut laporan
media, sekitar 30 prajurit AS akan tiba dalam beberapa hari ke depan
untuk ambil bagian dalam operasi itu, demikian AFP.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar