Minggu, 22 Februari 2015

Pemberontak Pro Rusia dan Militer Ukraina Saling Tukar Tawanan

Ukraina militer dan pemberontak pro-Moskow bertukar sejumlah tahanan sesuai kesepakatan gencatan senjata yang senyatanya kini telah dilanggar selama seminggu terakhir dan bahwa AS telah memperingatkan bahwa pelanggaran bisa meningkat sanksi terhadap Rusia dalam beberapa hari.

Pemberontak Pro Rusia dan Militer Ukraina Saling Tukar Tawanan

Pertukaran tawanan pemberontak 139 tentara Ukraina dan 52 pejuang separatis diselenggarakan di Zholobok.

Beberapa prajurit yang dirilis terluka. Beberapa harus berjalan pada kruk.

Presiden Ukraina Petro Poroshenko dalam tweetnya mengkonfirmasi pertukaran tahanan dan menyebut tentara yang dibebaskan sebagai "pahlawan Ukraina".


Itu pertukaran tahanan terbesar dalam konflik sejak Desember.

Para pemberontak mengatakan mereka telah ditahan ketika minggu ini menyerbu kota strategis Debaltseve yang terletak antara Lugansk dan kubu pemberontak lainnya Donetsk.

Serangan berdarah yang menewaskan 179 tentara, menurut salah satu pembantu presiden Ukraina, adalah pelanggaran yang paling mengerikan dari gencatan senjata yang didukung PBB.

Korban tewas dari 179 tentara dalam pertempuran selama sebulan lebih di Debaltseve disampaikan oleh Yuri Biryukov, seorang pembantu Poroshenko, di halaman Facebook-nya.

Jika angka yang dikonfirmasi, itu akan merupakan salah satu kerugian paling berdarah yang diderita oleh pihak Ukraina dalam konflik 10 bulan.

Tapi Kiev secara resmi menyampaikan jumlahnya jauh lebih rendah. Menteri Pertahanan Stepan Poltorak mengatakan kematian pasukan ketika mundur dari Debaltseve minggu ini adalah 20.

Dia menambahkan bahwa 112 tentara telah ditawan, sementara 2.500 telah menerjang api pemberontak untuk melarikan diri ke tempat yang aman. (JN)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...