Kremlin tak butuh waktu lama untuk merespons pernyataan pedas Menteri Luar Negeri (Menlu) Inggris, Philip Hammond, terkait pernyataannya yang menyebutkan Presiden Rusia, Vladimir Putin, memperburuk krisis Suriah.
Sebelumnya, saat mengunjungi kamp pengungsi sipil Suriah di Zaatari, Yordania, Hammond mengatakan Putin memperparah keadaan di Suriah dengan memerintahkan serangan udara ke sejumlah basis oposisi Suriah.
Serangan Rusia itu dikatakan justru memperkuat ISIS, bukan menghancurkan ISIS sebagaimana yang selalu diklaim Rusia.
Kremlin melalui juru bicara kepresidenan, Dmitry Peskov, menanggapi bahwa pernyataan Menlu Inggris itu ‘ngaco’, tidak logis dan berdasar, serta dianggap menyebarkan informasi keliru yang berbahaya.
“Dengan membuat tudingan seperti itu (Menlu Inggris, Philip Hammond) tidak logis, pernyataan itu tidaklah benar. Pernyataan itu kontradiktif dengan inti dari upaya Rusia yang tengah dilakukan di Suriah,” ketus Peskov, disitat Reuters, Rabu (3/2/2016).
“Rusia tengah melakukan upaya masif dan konsisten, demi membantu rakyat Suriah dalam peperangan mereka melawan terorisme internasional,” tandasnya singkat. (OkeZone)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar