Kepala staf pemerintahan Kremlin, Sergey Ivanov mengatakan, Amerika Serikat (AS) dan Rusia harus terus bekerjasama untuk melawan arus pembiayaan bagi kelompok teroris. Hal itu diungkapkan oleh Ivanov saat melakukan pertemuan dengan Presiden Financial Action Task Force (FATF), Shin Je-Yoon.
"Penyelidikan terhadap sumber pembiayaan dari ISIS telah dilakukan pada tahun ini atas inisiatif AS dan dengan partisipasi aktif dari Rusia. Seharusnya, hal itu menjadi awal pekerjaan bersama untuk mengungkapkan negara, individu, dan badan hukum yang terlibat dalam mendukung keuangan ISIS," tutur Ivanov seperti dilansir dari laman Tass, Kamis (12/11/2015).
Menurut Ivanov, tidak ada satupun negara dapat berfungsi secara efisien membasmi terorisme jika tidak ada usaha untuk memerangi korupsi dan melawan pendanaan terorisme.
"Saya tidak mengesampingkan bahwa selama KTT G20 yang akan berlangsung di Turki pekan depan, para pemimpin serius akan melihat ke dalam isu-isu yang berhubungan dengan pendana (SindoNews)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar