Selasa, 13 Mei 2014

Pesawat Kepresidenan Korea Utara Buatan Rusia


Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, ternyata memiliki pesawat jet kepresidenan buatan Rusia, IL-62. Informasi ini terungkap dari sebuah foto yang diterbitkan di harian Korut, Rodong Sinmun.


Dilansir dari laman Dailymail, Senin 12 Mei 2014, dalam foto terlihat Kim yang baru keluar dari pesawat bersama sang istri Ri Sol-ju setelah menghadiri sebuah acara kenegaraan. Mereka berjalan melewati barisan tentara yang menyambut mereka di sebuah bandara yang lokasinya tidak diketahui.

Sepintas dari desain bagian luar, terdapat bendera Korut di bagian badan pesawat dan lambang bintang yang merepresentasikan Kim di bagian ekor.


Menurut laman Dailymail, pesawat jet mewah yang dimiliki Jong-un memiliki beberapa model yang mampu membawa hampir 200 penumpang dan kru. Kecepatan maksimalnya mencapai 560 kilometer per jam dan kecepatan jelajah 510 kilometer per jam.

Lebar rentang sayap kira-kira mencapai 43 meter sementara panjang pesawat 53 meter. Selain Korut, negara lain yang juga menggunakan pesawat serupa adalah Uni Soviet dan Cekoslowakia sebelum keduanya mengalami disintegrasi.

Harian Korea Selatan, Chosun Ilbo, kemarin melaporkan pasangan itu tiba untuk menghadiri sebuah kompetisi penerbangan tempur tahun 2014 di sebuah fasilitas militer. Kim terlihat memberikan hormat kepada tentara, sementara Ri berjalan perlahan di belakang suaminya.

Dia mengenakan pakaian berwarna hijau saat tiba di sebuah pangkalan militer yang lokasinya tidak diketahui. Menurut media Korsel, melalui foto itu, Kim seolah-olah ingin menunjukkan bahwa dia tidak memiliki ketakutan terhadap ketinggian seperti mendiang ayahnya, Kim Jong-il.

Jong-il takut terbang sehingga memilih untuk bepergian menggunakan kereta khusus dengan penjagaan ketat. Berbeda dari Jong-il, Kim Jong-un bahkan diklaim pernah mengendarai pesawat terbang. Walaupun dia tidak memiliki kualifikasi sebagai pilot.

"Kim Jong-un suka mengendarai pesawat terbang," ujar seorang sumber pejabat senior di Seoul.

Ri pun lebih menyarankan suaminya untuk bepergian ke seluruh Korut dengan menggunakan pesawat dibandingkan melalui jalur darat seperti naik kereta atau mobil. Sempat ada dugaan bahwa ayah Ri juga seorang pilot. (Vivanews)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar