Jumat, 28 Februari 2014

Palestina Tolak Perpanjangan Batas Waktu Negosiasi dengan Israel


Seorang pejabat senior Palestina menolak rencana AS yang akan memperpanjang batas waktu negosiasi untuk mendapatkan landasan untuk kerangka damai dengan Israel hingga April mendatang.

Palestina Tolak Perpanjangan Batas Waktu Negosiasi dengan Israel
Saeb Erakat

"Tidak ada artinya untuk memperpanjang negosiasi, bahkan untuk satu jam tambahan lagi, jika Israel tetap diwakili oleh pemerintah saat ini yang jelas-jelas terus mengabaikan hukum internasional," kata Ketua Perunding Palestina Saeb Erakat.

"Jika mitra berkomitmen, kita bahkan tidak akan membutuhkan sembilan jam untuk mencapai kesepakatan itu," katanya.


Erakat menanggapi komentar Menteri Luar Negeri AS John Kerry  yang mengatakan kepada wartawan di Washington bahwa lebih banyak waktu diperlukan untuk menyetujui kerangka kerja yang memandu ke pembicaraan lebih lanjut.

Menteri Pertahanan Israel Moshe Yaalon mengatakan bulan lalu bahwa Israel sangat mengharapkan perpanjangan waktu untuk negosiasi.

"Kami sekarang berusaha untuk mencapai kerangka kerja untuk melanjutkan negosiasi untuk periode sembilan bulan untuk mencapai kesepakatan permanen," katanya waktu itu.

Dan dalam waktu dekat ini yaitu pekan depan, Presiden AS Barack Obama akan menyambut kunjungan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Gedung Putih dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas juga akan bertemu dengan Obama pada 17 Maret untuk meninjau pembicaraan damai dan membahas upaya untuk memperkuat lembaga-lembaga yang dapat mendukung pembentukan negara Palestina. (JN)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar