Kamis, 19 September 2013

Militer Filipina Bebaskan Sebagian Sandera MNLF


Pertempuran melibatkan kelompok separatis dengan pasukan pemerintah Filipina di Kota Zamboanga telah memasuki hari ke-10.

Militer Filipina Bebaskan Sebagian Sandera MNLF

Dalam keterangannya kepada media pada Rabu, 18 September 2013, pejabat militer Filipina mengatakan, pasukan pemerintah berhasil menguasai 70 persen kawasan yang dikontrol oleh pejuang Front Pembebasan Bangsa Moro (MNLF), kelompok bersenjata yang ingin mendirikan negara Islan di selatan Filipina.

Lebih dari 100 orang yang disandera oleh pemberontak berhasil dibebaskan pada Selasa, 17 September 2013, saat pemberontak sedang terlibat adu senjata dengan pasukan pemerintah di jalanan. Aksi ini menyebabkan ratusan warga sipil terjebak, sebagian di antaranya disandera atau dijadikan tameng hidup.


Penyaderaan ini dimulai sejak pekan lalu, Senin, 9 September 2013, ketika ratusan pejuang MNLF menyerbu Kota Zamboanga dalam upaya menggagalkan perdamaian.

Militer mengatakan, pada Rabu, 18 September 2013, mereka telah membunuh lebih dari 100 pejuang saat mengambil alih Santa Barbara dan Santa Catalina di Zamboangan tengah. Selain di kawasan ini, pertempuran berat berlangsung pula di Talon dan Mampang, keduanya terletak di timur kota, namun tidak diketahui berapa jumpa pejuang yang ada di sana. (Tempo)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar