Kamis, 01 Agustus 2013

Vietnam Beli Kapal Selam Siluman


 Enam kapal selam siluman pertama Rusia, yang dijuluki AS sebagai “lubang hitam di samudera” karena tak terdeteksi ketika muncul di permukaan laut, akan dikirim ke Vietnam pada bulan November, tulis siaran pers galangan kapal yang membangunnya, Senin (29/7).

Vietnam Beli Kapal Selam Siluman

Kapal selam kelas Varshavyanka bermesin disel-listrik mengeluarkan bunyi yang senyap dan dapat menembak targetnya yang jauh tanpa terdeteksi oleh anti-kapal selam musuh.

“Kami harap pendandatangan serah terima kapal selam yang berlayar ke Vietnam itu pada bulan November mendatang,” tutur pejabat hubungan pers Galangan Kapal Admiralty yang berkantor di St.Petersburg, seperti ditulis RIA Novosti, Senin (29/7).
 


Kapal selam ini telah menjalani uji laik laut selama 100 hari pada bulan Juli, sementara para pelaut Vietnam menjalani pelatihan sejak April.

Vietnam memesan armada kapal selam Rusia sebanyak enam buah pada tahun 2009, sebagai upaya mengimbangi kekuatan Angkatan Laut China di kawasan Asia Tenggara. Nilai kontrak pembelian ini sekitar US$ 2 miliar, termasuk pelatihan untuk para pelaut Vietnam.

Enam kapal selam yang dibangun di Galangan Kapal Admiralty itu seluruhnya sudah bakal dikirim ke Vietnam pada tahun 2016.

Kapal selam kelas Varshavyanka merupakan penyempurnaan dari kapal selam kelas Kilo, yang dilengkapi dengan teknologi siluman (stealth) dan jangkauan tembak yang lebih jauh. Kapal ini beratnya sekitar 3.100 ton, dengan kecepatan rata-rata 20 knot per jam, dan bisa menyelam sedalam 300 meter dan membawa 52 orang pelaut.

Selain itu kapal selam ini juga dilengkapi laras torpedo 553-milimeter dan dipersenjatai dengan torpedo, ranjau, peluru kendali penjelajah Kalibr 3M54 (NATO SS-N-27 Sizzler). Persenjataan ini dimaksudkan sebagai anti-kapal dan anti-kapal selam musuh, dan bisa beroperasi di perairan dangkal. (GFI)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar