Negeri ginseng, Korea Selatan, membeli 40 unit jet tempur F-35A buatan Lockheed Martin asal Amerika Serikat (AS). Nilai pemesanannya mencapai 7,3 triliun won (US$ 7 miliar), atau sekitar Rp 77 triliun.
Pemerintah Korsel telah melakukan pembicaraan dengan Departemen Pertahanan AS sejak Maret lalu, soal rencana membeli jet tempur canggih tersebut.
"Kami terus bernegosiasi dari Maret hingga September untuk membicarakan teknologi dan harga," demikian pernyataan juru bicara bagian program pembelian sektor pertahanan Korsel seperti dilansir dari AFP, Rabu (24/9/2014).
"Harga per unit tersebut sekitar 120 miliar won," ujar juru bicara tersebut.
Pihak Korsel akan mulai menggantikan jet tempurnya dengan F-35A mulai 2018. Dalam kesepakatan tersebut, Lockheed Martin juga akan melakukan transfer teknologi pada 17 sektor, termasuk pengontrolan penerbangan, dan persenjataan.
Negara ini akan mengandangkan pesawat jet Boeing F-4 dan F-5, dengan pesawat F-35A barunya.
Pesawat F-35A ini lepas landas dan mendarat secara konvensional. Beda dengan tipe F-35B, yang bisa mendarat secara vertikal, sehingga bisa digunakan untuk kapal induk. (Detik)
ada imbasnya kah terhadap proyek KFX/IFX?
BalasHapus