Angkatan udara Tawain segera mengerahkan jet-jet tempur untuk menghalau dua pesawat patroli maritim Y-8 Tiongkok yang memasuki wilayah udara pulau itu, kata seorang perwira senior angkatan udara, Selasa.
Pesawat patroli maritim Y-8 Tiongkok |
Satu pesawat memasuki ADIZ (zona identifikasi pertahanan udara) pada pukul 08.33 waktu setempat Senin dan satu lainnya pada pukul 14.33 waktu setempat satu rute ke daerah sengketa di Laut Tiongkok Selatan.
Pesawat-pesawat itu lepas landas dari Provinsi Goangdong, Tiongkok tenggara. Pesawat-pesawat Mirage-5 dan IDF (Indigenous Defense Fighters) Taiwan segera dikerahkan.
"Kami mengawasi dengan seksama untuk meyakinkan bahwa pesawat-pesawat itu telah meninggalkan ADIZ," kata Mayjen Angkatan Udara Hsiung Hou-chi kepada wartawan, menolak menyebut berapa jumlah jet tempur dikerahkan dalam dua missi itu.
Surat kabar The United Daily News yang mengutip perwira militer yang tidak disebut namanya mengatakan pesawat Tiongkok itu tidak memasuki ADIZ Taiwan.
Dengan memasuki zona ini angkatan udara Tiongkok dapat menguji kemampuan pengawasan udara Taiwan dan reaksinya terhadap penyusup-penyusup, kata perwira itu.
Insiden itu terjadi saat ada spekulasi bahwa Tiongkok mungkin memberlakukan satu ADIZ di Laut Tiongkok Selatan untuk menegaskan klaim-klaim wilayahnya.
Tahun lalu Tiongkok memberlakukan ADIZ di Laut Tiongkok Timur yang meliputi pulau-pulau yang juga diklaim Jepang.
Ketegangan antara Taiwan dan Tiongkok mereda sejak Ma Ying-jeou dari partai Kuomintang yang bersahabat dengan Beijing berkuasa tahun 2008. Ia dipilih kembali Januari 2012.
Akan ttapi, Tiongkok masih menolak menghentikan penggunaan kekuatan militer terhadap Taiwan seandainya pulau itu mengumumkan kemerdekaannya, demikian AFP. (Antara)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar