Selasa, 19 November 2013

FBI Ingatkan Pemerintah AS atas Serangan Anonymous


Aktivis hacker yang dikenal sebagai Anonymous diam-diam mengakses komputer pemerintah Amerika Serikat di beberapa lembaga dan mencuri informasi sensitif. Mereka melakukannya sejak setahun lalu, kata FBI.

FBI Ingatkan Pemerintah AS atas Serangan Anonymous

Para hacker memanfaatkan celah dalam perangkat lunak Adobe Systems Inc untuk meluncurkan peretasan yang dimulai Desember lalu. Mereka kemudian membuat "pintu darurat" untuk kembali melakukan pencurian data bulan lalu, tulis Biro Investigasi Federal AS dalam memo yang berhasil didapat Reuters.

Memo, didistribusikan pada Kamis lalu, menggambarkan serangan itu sebagai "masalah luas yang harus ditangani". Peretasan diketahui menimpa Angkatan Darat AS, Departemen Energi, Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan, dan diduga masih banyak lembaga lain yang mengalami nasib sama.


Penyidik, tulis Reuters, masih mengumpulkan informasi mengenai ruang lingkup pencurian. Dokumen FBI memberitahu administrator sistem apa yang harus dicari untuk menentukan apakah sistem mereka dibobol atau tidak. Seorang juru bicara FBI yang dihubungi menolak untuk menjelaskannya.

Menurut email internal dari Kepala Staf Kementerian Energi, Kevin Knobloch, data yang dicuri termasuk informasi pribadi kepada setidaknya 104 ribu karyawan, kontraktor, anggota keluarga, dan lain-lain yang berhubungan dengan Departemen Energi. Termasuk di dalamnya, 2.000 rekening bank.

Email, tertanggal 11 Oktober, menyatakan para pejabat yang "sangat prihatin" bahwa hilangnya informasi perbankan dapat menyebabkan upaya pencurian. Para pejabat mengatakan peretasan itu terkait dengan kasus Lauri Love, warga Inggris yang didakwa pada 28 Oktober karena diduga meretas komputer di Departemen Energi, Angkatan Darat, Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan, Komisi Hukuman Amerika Serikat, dan di tempat lain.

Peneliti percaya serangan dimulai ketika Love dan lain-lain mengambil keuntungan dari lubang keamanan di perangkat lunak Adobe ColdFusion, yang digunakan untuk membangun website.

Anonymous merupakan kelompok kolektif yang melakukan beberapa peretasan. Di masa lalu, para anggotanya telah mengganggu operasi eBay Inc dan PayPal setelah mereka berhenti memproses sumbangan ke situs WikiLeaks. Anonymous juga telah meluncurkan serangan teknis yang lebih canggih terhadap Sony Corp dan perusahaan keamanan HBGary Federal.

Para pegiat Anonymous mengatakan operasi merupakan pembalasan atas penuntutan berlebihan atas peretas, termasuk hukuman bagi Aaron Swartz, seorang programmer komputer terkenal dan aktivis internet yang bunuh diri sebelum pengadilan diselenggarakan atas kasusnya.  (Tempo)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar