Kelompok militan Pakistan Taliban kemarin menyatakan mereka telah menempatkan tenda pemondokan dan mengirim ratusan tentara ke Suriah guna ikut berperang membela kaum pemberontak yang hendak menggulingkan Presiden Basyar al-Assad.
Milisi Taliban |
Sejak pecah perang saudara dua tahun lalu, Suriah telah menjadi daya tarik bagi para pejuang Sunni melawan rezim Syiah di Timur Tengah, seperti dilansir stasiun televisi Al Arabiya, Ahad (15/7).
Anggota kelompok pemberontak seperti Barisan al-Nusra yang disebut Amerika Serikat sebagai cabang Al Qaidah, kebanyakan berasal dari negara-negara sekitar seperti Libya dan Tunisia di tengah memanasnya konflik di Timur Tengah selepas musim semi Arab.
Komandan Taliban di Pakistan kemarin mengatakan mereka telah memutuskan untuk bergabung bersama saudara Mujahidin di Timur Tengah.
"Ketika saudara kami membutuhkan pertolongan kami mengirimkan ratusan pejuang untuk bergabung bersama saudara Arab kami," kata komandan senior kepada Reuters. Tidak lama lagi, kata dia, kelompoknya akan menyebarkan video rekaman tentang apa yang mereka sebut kemenangan di Suriah.
Seorang komandan Taliban lain di Pakistan yang tidka ingin diketahui identitas dan lokasinya menyatakan mereka mengirimkan tentara untuk memenuhi permintaan saudara Arab.
"Sejak saudara Arab kami datang ke sini meminta bantuan dan dukungan, kami merasa harus menolong mereka berjuang di negaranya. Itulah yang kami lakukan di Suriah." (Merdeka)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar