Senin, 01 September 2014

Rusia-Ukraina di Ambang Perang, UE Siapkan Sanksi Baru

Rusia dan Ukraina di ambang perang setelah Moskow berkali-kali dituduh melakukan invasi ke wilayah Ukraina.

Para pemimpin Uni Eropa (UE) pada Minggu (31/8/2014) berkumpul di Brussel untuk memberikan ultimatum kepada Rusia dengan sanksi baru.


Pasukan Ukraina dengan kendaraan tempur siaga setelah di ambang perang dengan Rusia
Rusia dituduh telah mengerahkan pasukan dan tank-tank tempur untuk mendukung separatis di Ukraina timur. Presiden UE, Herman Van Rompuy, mengatakan 28 pemimpin bertemu di Brussels. “Sepakat untuk mengambil langkah-langkah lebih lanjut yang signifikan jika Moskow tidak mundur,” katanya.

Komisi Eropa, badan eksekutif Uni Eropa, telah memerintahkan untuk merumuskan sanksi baru kepada Rusia dalam waktu seminggu.”Semua orang menyadari bahwa kita harus bertindak cepat,” ujar Van Rompuy, seperti dikutip Reuters. (Baca: Memanas, Ukraina Tuduh Rusia Menginvasi Besar-besaran)

Kanselir Jerman, Angela Merkel, mengatakan sanksi baru akan menyasar Rusia untuk sektor jasa keuangan, persenjataan dan energi.

Ultimatum sanksi itu muncul setelah Presiden Ukraina, Petro Poroshenko, mengunjungi Brussels untuk mendesak UE agar mengambil langkah-langkah lebih keras terhadap Rusia yang ia dituduh melakukan agresi militer dan teror.

“Kami sangat dekat dengan perang dalam skala penuh, yang sudah terjadi di wilayah yang dikuasai oleh separatis," katanya. ”Hari ini kita berbicara tentang nasib Ukraina, besok bisa untuk seluruh Eropa.” (Sindo)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...